PediaSure
- Main Image
-
- Title
- PediaSure Vanila
- Detail Page Path
Ibu, menjaga berat badan ideal pada anak adalah salah satu aspek penting dalam memastikan tumbuh kembang mereka berjalan dengan baik. Berat badan yang sehat tidak hanya berpengaruh pada kesehatan fisik anak, tetapi juga memengaruhi perkembangan kognitif dan emosional mereka.
Aktivitas fisik memainkan peran yang sangat vital dalam menjaga berat badan anak tetap ideal, terutama pada usia 1 hingga 12 tahun.
Berikut ini kita akan membahas lebih lanjut mengenai berat badan ideal anak, pentingnya aktivitas fisik, serta aktivitas fisik yang dapat dilakukan untuk menjaga berat badan anak.
Berat badan ideal anak usia 1-12 tahun menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) dapat dihitung dengan menggunakan grafik pertumbuhan yang telah disusun oleh WHO (World Health Organization) yang disesuaikan dengan standar lokal di Indonesia. Berat badan ideal anak tidak hanya dipengaruhi oleh usia, tetapi juga oleh faktor genetik, tingkat aktivitas fisik, dan pola makan.
Berikut adalah rentang berat badan ideal yang sering digunakan berdasarkan usia anak berdasarkan grafik WHO dan pedoman Kemenkes untuk pertumbuhan anak di Indonesia:
Pada usia 1 hingga 3 tahun, anak-anak sedang mengalami pertumbuhan yang pesat, terutama dalam hal tinggi badan dan kemampuan motorik kasar. Berat badan ideal untuk anak usia 1-3 tahun adalah sebagai berikut:
Pada usia 4-6 tahun, anak mulai lebih aktif dan energik, yang dapat mempengaruhi berat badan mereka. Pada usia ini, anak-anak membutuhkan gizi yang seimbang untuk mendukung pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif mereka. Berat badan ideal anak pada usia ini adalah:
Anak-anak usia 7 hingga 9 tahun biasanya sudah mulai mengalami lebih banyak perubahan, seperti peningkatan kemampuan motorik halus dan perkembangan kognitif yang lebih matang. Berat badan ideal untuk anak usia 7-9 tahun adalah sebagai berikut:
Pada usia 10 hingga 12 tahun, anak-anak memasuki masa pra-remaja dan mengalami lonjakan pertumbuhan yang signifikan. Pada tahap ini, berat badan anak bisa meningkat dengan cepat. Berat badan ideal anak pada usia ini adalah:
Ibu, penting untuk diingat bahwa setiap anak tumbuh dengan kecepatan yang berbeda, dan berat badan ideal tidak selalu mencerminkan kesehatan anak secara keseluruhan. Jika Ibu merasa khawatir tentang berat badan anak, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi anak.
Aktivitas fisik tidak hanya berfungsi untuk menjaga berat badan anak tetap ideal, tetapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan perkembangan anak secara keseluruhan. Aktivitas fisik yang teratur membantu meningkatkan kekuatan otot, koordinasi, dan keseimbangan tubuh anak.
Selain itu, aktivitas fisik yang cukup dapat mendukung perkembangan kognitif anak, meningkatkan kualitas tidur, serta memperbaiki suasana hati dan tingkat energi mereka.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa aktivitas fisik sangat penting bagi anak-anak:
Aktivitas fisik membakar kalori, yang sangat penting untuk mencegah penumpukan lemak berlebih di tubuh anak. Dengan menjaga aktivitas fisik yang cukup, anak akan memiliki berat badan yang seimbang dan lebih rendah risikonya untuk mengalami obesitas.
Baca Juga: Obesitas pada Anak: Tanda, Gejala, dan Cara Mengatasinya
Aktivitas fisik yang teratur dapat meningkatkan aliran darah ke otak, yang berkontribusi pada peningkatan fungsi kognitif anak, termasuk konsentrasi, memori, dan kemampuan pemecahan masalah.
Aktivitas fisik seperti berlari, bersepeda, atau bermain bola membantu memperkuat jantung dan meningkatkan kapasitas paru-paru, yang sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah anak.
Anak-anak yang aktif cenderung tidur lebih nyenyak. Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk proses pemulihan tubuh dan untuk mendukung pertumbuhan fisik serta perkembangan mental mereka.
Aktivitas fisik dapat merangsang produksi endorfin, hormon yang membuat anak merasa lebih bahagia dan lebih rileks. Ini juga membantu mengurangi stres dan kecemasan pada anak-anak.
Ibu, ada banyak jenis aktivitas fisik yang bisa dilakukan bersama anak untuk menjaga berat badan mereka tetap ideal dan mendukung perkembangan tubuh secara keseluruhan. Berikut adalah aktivitas fisik yang dapat Ibu lakukan bersama anak-anak:
Berlari atau jogging adalah cara yang menyenangkan dan efektif untuk membakar kalori. Ajak anak Ibu untuk berlari atau jogging bersama di taman atau halaman rumah. Selain bagus untuk membakar kalori, aktivitas ini juga memperkuat otot kaki dan jantung.
Sepak bola adalah olahraga yang sangat baik untuk melatih koordinasi tubuh, kekuatan otot, serta kelincahan anak. Ajak anak bermain sepak bola di halaman rumah atau lapangan terdekat.
Bersepeda adalah aktivitas fisik yang menyenangkan dan dapat membantu memperbaiki kesehatan jantung serta meningkatkan kekuatan kaki. Bersepeda bersama anak juga memberi kesempatan untuk menikmati waktu di luar ruangan sambil menjaga berat badan tetap sehat.
Lompat tali adalah aktivitas fisik yang sederhana tetapi efektif untuk membakar kalori dan memperkuat otot-otot tubuh. Aktivitas ini juga meningkatkan keseimbangan dan koordinasi tubuh.
Berenang adalah olahraga yang sangat baik untuk seluruh tubuh karena melibatkan hampir semua otot. Aktivitas ini juga rendah risiko cedera dan dapat dilakukan oleh anak-anak dengan berbagai tingkat kebugaran.
Baca Juga: Ternyata, Ini 10 Manfaat Olahraga Renang untuk Anak
Taman bermain adalah tempat yang menyenangkan dan bermanfaat untuk anak-anak bergerak aktif. Bermain di ayunan, jungkat-jungkit, atau memanjat tiang dapat membantu anak-anak mengembangkan kekuatan tubuh bagian atas serta keseimbangan.
Ajak anak untuk menari atau mengikuti gerakan zumba dengan musik yang mereka sukai. Aktivitas ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga sangat efektif untuk meningkatkan daya tahan tubuh, kelincahan, dan koordinasi.
Bermain bola basket dapat memperbaiki kelincahan, koordinasi tangan dan mata, serta memperkuat otot tubuh bagian atas dan bawah. Ibu dan anak bisa bermain bola basket di halaman rumah atau lapangan olahraga.
Yoga atau senam adalah cara yang baik untuk melatih fleksibilitas, kekuatan, dan keseimbangan anak. Aktivitas ini juga membantu anak untuk lebih fokus dan mengurangi kecemasan.
Jika Ibu tinggal di daerah yang dekat dengan alam, mendaki gunung atau hiking bersama anak adalah aktivitas luar ruangan yang sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh, memperkuat otot kaki, dan meningkatkan kebugaran fisik secara keseluruhan.
Ibu, selain aktivitas fisik yang teratur, penting untuk memastikan anak mendapatkan nutrisi yang tepat untuk mendukung tumbuh kembang mereka. Pediasure adalah susu pertumbuhan yang dapat mendukung kebutuhan gizi anak.
Dengan kandungan Triple Protein, Arginine, dan Vitamin K2, serta diperkaya dengan DHA, AA, Omega 3 & 6, Pediasure mendukung tumbuh kembang anak secara keseluruhan. Selain itu, formula terbaru Pediasure Peptigro System juga mendukung pertumbuhan tinggi dan daya tahan tubuh anak yang optimal.
Dengan Pediasure, Ibu dapat membantu memastikan anak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan agar tumbuh dengan sehat dan aktif, mendukung hasil maksimal dari aktivitas fisik yang mereka lakukan.
Semoga informasi ini bermanfaat, Ibu! Jangan lupa untuk selalu mendorong anak-anak untuk tetap aktif dan memberikan mereka dukungan nutrisi yang tepat agar tumbuh kembang mereka optimal.
ID.2024.56807.PDS.1
SUMBER:
Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan. https://yankes.kemkes.go.id/unduhan/fileunduhan_1660187306_961415.pdf
Balasundaram P, Krishna S. Obesity Effects on Child Health. [Updated 2023 Apr 10]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2024 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK570613/
Benefits of physical activity for children. (2022, November 17). Trusted Health Advice | healthdirect. https://www.healthdirect.gov.au/benefits-of-physical-activity-for-children
Health benefits of physical activity for children. (2024, May 10). Physical Activity Basics. https://www.cdc.gov/physical-activity-basics/health-benefits/children.html
Faley, K. (2023, January 23). Six ways to help kids maintain a healthy weight. OSF HealthCare Blog. https://www.osfhealthcare.org/blog/six-ways-to-help-kids-maintain-a-healthy-weight/
Help your child stay at a healthy weight. (2024, November 29). Home of the Office of Disease Prevention and Health Promotion - health.gov. https://odphp.health.gov/myhealthfinder/health-conditions/obesity/help-your-child-stay-healthy-weight
Helping your child: Tips for parents and other caregivers. (2019, October 1). National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases. https://www.niddk.nih.gov/health-information/weight-management/healthy-eating-physical-activity-for-life/helping-your-child-tips-for-parents
![]()
Game dan permainan anak apa yang menyenangkan? Orangtua ingin anak tumbuh cerdas? Dapatkan melalui stimulasi dengan permainan anak yang mendidik!
![]()
Ada beberapa hobi anak yang bisa melatih kecerdasan dan kreativitas, yang juga bisa Ibu pertimbangkan untuk si Kecil. Cek semuanya di sini!
![]()
Sebenarnya, berbagai kegiatan sederhana berperan untuk optimalkan otak anak, baik sisi kanan atau kiri. Apa saja kegiatannya? Yuk, kita bahas bersama di sini
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?