7 Tips Memilih Makanan untuk Lansia yang Susah Makan

7 Tips Memilih Makanan untuk Lansia yang Susah Makan

memilih makanan untuk lansia yang susah makan
memilih makanan untuk lansia yang susah makan
memilih makanan untuk lansia yang susah makan

Susah makan adalah salah satu masalah yang kerap dialami lansia. Meski susah makan adalah kondisi keluhan yang umum dialami lansia, tapi ini bukanlah bagian akibat dari penuaan. Sehingga, kita tidak boleh menganggap remeh dan ada sebaiknya jika Anda segera berkonsultasi dengan dokter.

Proses memberi makanan untuk lansia dapat menjadi hal yang sulit karena didasari penyakit atau konsumsi obat-obatan tertentu. Ketika kehilangan nafsu makan, para lansia cenderung kemudian mengurangi asupan makanannya.

Akibatnya, nutrisi untuk tubuh tidak terpenuhi dan juga menyebabkan penurunan berat badan.  Tak jarang, hal ini kemudian menimbulkan masalah kesehatan lain seperti malnutrisi, terganggunya metabolisme tubuh, dan daya tahan tubuh menurun.

Tips Memilih Makanan untuk Lansia Sulit Makan

Lalu, bagaimana mengatasi lansia yang susah makan? Mari mencoba 7 tips memilih makanan berikut ini:

1. Makanan Padat Nutrisi

Salah satu cara agar memastikan nutrisi harian lansia terpenuhi adalah memberi berbagai menu makanan sehat padat nutrisi.

Pemilihan menu makanan sehari-hari untuk lansia penting agar tetap bisa menjaga berat badan ideal, menguatkan otot, dan mendukung metabolisme tubuh. Beberapa jenis makanan yang perlu ada dalam menu makan sehari-hari lansia adalah:

  • Protein
  • Karbohidrat
  • Serat
  • Vitamin dan mineral

2. Makanan yang Mudah Ditelan

Lansia kerap memiliki masalah gigi dan mulut. Hal ini membuat mereka kesulitan mengunyah dan menelan makanan yang berujung malas makan.

Untuk mengatasi hal ini, berikan makanan bertekstur lembut seperti bubur atau sayur berkuah. Saat menyajikan buah, Anda bisa mengolahnya menjadi jus agar lebih mudah ditelan.

3. Buat Jadwal Makan Teratur

Mulailah menghitung jumlah asupan nutrisi yang dibutuhkan lansia. Lalu buat jadwal makan teratur dengan variasi menu berbeda.

Dengan pilihan menu yang telah dihitung nilai nutrisinya, Anda bisa membaginya menjadi porsi kecil tapi sering. Pola makanan sehat untuk lansia tadi mampu mencegah kekenyangan dan perut kembung. Tak hanya itu, pembagian porsi kecil tapi sering juga menjaga energi lansia terus baik sepanjang hari.

Baca Juga: Catat! Ini Makanan Yang Tidak Boleh Dikonsumsi Lansia

4. Hindari Makanan yang Mengganggu Pencernaan

Pada umumnya, terjadi perubahan pada sistem pencernaan lansia seperti penurunan produksi lendir yang melapisi lambung. Hal ini membuat perut mudah terasa penuh dan memicu rasa mual.

Agar tidak membuat lansia semakin merasa tidak nyaman, pilihkan makanan yang menimbulkan masalah pencernaan seperti makanan asam atau pedas.

5. Pilih Lemak Sehat

Lemak berperan krusial dalam program makanan untuk lansia yang susah makan. Sebaiknya hindari pemberian makanan dengan kolesterol tinggi dan lemak jenuh seperti daging sapi atau mentega.

Sebagai gantinya, pilihlah makanan berlemak sehat atau lemak tak jenuh, seperti alpukat dan kacang-kacangan.

Baca Juga: Ternyata Ini 10 Makanan Yang Mengandung Lemak Baik

6. Batasi Gula

Perubahan pada tubuh lansia membuat sistem metabolisme dan sistem pencernaan juga berubah. Untuk itu, lansia perlu membatasi beberapa jenis makanan tertentu agar tetap sehat. Salah satu yang perlu dibatasi adalah asupan gula.

Sebisa mungkin, berbagai variasi menu makanan lansia pagi siang malam mengandung sedikit gula. Tujuannya untuk menghindari terjadinya diabetes tipe 2 maupun obesitas. Menurut buku lanjut usia dari Kementerian Kesehatan, batasan konsumsi gula maksimum pada lansia adalah 4 sendok makan atau 50 gram per hari.

7. Kurangi Garam

Selain gula, jumlah asupan garam di makanan untuk lansia wajib dikurangi. Konsumsi garam berlebihan dapat meningkatkan risiko hipertensi. Batasan konsumsi garam maksimum menurut buku lanjut usia dari Kemenkes RI adalah 1 sendok teh atau 2 gram per hari.

Selain 7 cara di atas, untuk memastikan terpenuhinya asupan nutrisi harian lansia, Anda bisa memberikan susu Abbott Ensure. Dengan formula triple protein, susu Ensure lebih mudah dicerna oleh tubuh. Selain itu, susu Ensure rendah laktosa sehingga nyaman di perut.

Ensure juga dilengkapi dengan omega 3, omega 6, vitamin D, vitamin C, Zinc, selenium, kalsium, dan nutrisi penting lainnya yang terbukti secara klinis dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

Sebagai pelengkap makanan untuk lansia, Ensure memiliki dua rasa lezat yang bisa menggugah selera, yaitu vanilla dan coklat. Untuk mendapatkan nutrisi optimal, konsumsi susu Ensure dua kali sehari. Setiap kali disajikan, Anda bisa menambahkan 5 sendok takar susu Ensure dengan 200 ml air matang lalu aduk secara merata.

Itulah informasi seputar tips memilih makanan untuk lansia yang susah makan serta rekomendasi asupan nutrisi harian berupa susu Abbott Ensure untuk dikonsumsi setiap hari. Semoga informasi ini bermanfaat!

SUMBER:

An overview of appetite decline in older people - National Library of Medicine. Retrieved 01 June 2022, from  https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4589891/

What causes a loss of appetite? - Medical News Today. Retrieved 01 June 2022, from  https://www.medicalnewstoday.com/articles/324011

Healthy Eating for Seniors - Healthline. Retrieved 01 June 2022, from  https://www.healthline.com/health/healthy-eating-for-seniors#healthy-diet

Menu Planning for People with Chewing Difficulties - The Elderly Health Service (EHS) HK. Retrieved 01 June 2022, from https://www.elderly.gov.hk/english/carers_corner/diet/menu_planning_elders.html

Small, Frequent Meals - American Society for Nutrition. Retrieved 01 June 2022, from https://nutrition.org/small-frequent-meals/

Age-associated Impairment of the Mucus Barrier Function is Associated with Profound Changes in Microbiota and Immunity - National Library of Medicine. Retrieved 01 June 2022, from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6363726/

Buku Kesehatan Lanjut Usia. Retrieved 01 June 2022, from https://kesga.kemkes.go.id/assets/file/pedoman/BUKU%20LANJUT%20USIA%20-%20Indonesia.pdf

Produk Rekomendasi

Artikel Terkait