Tips Memilih Susu yang Bagus untuk Orang Tua Lansia

Tips Memilih Susu yang Bagus untuk Orang Tua Lansia

memilih susu untuk lansia
memilih susu untuk lansia
memilih susu untuk lansia
Tags:

Pertanyaan mengenai bolehkah minum susu untuk orang tua sering kali terlontar. Hal ini tentu wajar saja sebab banyak orang berpikir susu hanya dibutuhkan oleh anak-anak saja. Padahal, orang lanjut usia (lansia) juga memerlukan susu sebagai nutrisi tambahan.

Apalagi jika melihat data yang menyebut setiap tahun hampir 1,5 juta orang mengalami patah tulang. Padahal, hal ini sebenarnya bisa dicegah dengan pemberian nutrisi yang lengkap.

Khususnya orang tua lansia, mereka membutuhkan nutrisi khusus untuk tubuhnya. Nah, salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian adalah minum susu. Tak hanya anak-anak, susu juga penting untuk orang tua.

Banyak produk susu orang tua beredar di pasaran, yang semuanya menjanjikan manfaat kesehatan tinggi.

Namun, seberapa penting minum susu untuk orang tua lansia? Berikut penjelasan lengkap mengenai pentingnya minum susu untuk lansia!

Pentingnya Susu untuk Orang Tua

Susu untuk lansia sama pentingnya dengan susu untuk anak-anak. Sebab, susu merupakan sumber kalsium dan vitamin D yang tinggi. Tubuh membutuhkan kedua zat gizi tersebut untuk memperkuat tulang dan gigi.

Sekitar 93 persen lansia mengalami kerusakan gigi dan gusi. Rata-rata, 5 persen kehilangan semua gigi mereka karena pembusukan.

Menyikat gigi saja tak cukup untuk menjaga gigi dari pembusukan. Susu membantu mengurangi efek pertumbuhan bakteri menyebabkan pembusukan pada gigi dan gusi.

Seiring berjalannya waktu, kemampuan tubuh menyerap kalsium juga berkurang. Vitamin D membantu mendorong penyerapan kalsium di tubuh agar bisa digunakan dalam pembentukan gigi dan tulang.

Di sisi lain, kalsium dalam susu juga sangat diperlukan tubuh agar tulang dan gigi kita tumbuh sehat. Secara rinci, berikut alasan mengapa minum susu penting untuk orang tua lansia:

1. Penambah nutrisi

Orang tua lansia sangat rentan mengalami malnutrisi atau kekurangan nutrisi. Biasanya, hal ini terjadi karena terganggunya komposisi tubuh dan fungsi organ, gangguan kesehatan, efek samping pemakaian obat, hingga perubahan sosial dan ekonomi.

Oleh karena itu, orang tua butuh nutrisi tambahan dari sumber makanan seperti susu.

Susu yang bagus untuk lansia seringkali diperkaya dengan kandungan gizi seperti kalsium, vitamin, dan mineral yang diperlukan oleh tubuh.

Mengonsumsi susu bisa menjadi alternatif penambah nutrisi. Dengan minum susu untuk lansia yang susah makan dapat menambah nutrisi, sehingga terhindar dari risiko malnutrisi. Cara ini juga menurunkan risiko mereka terkena berbagai penyakit kronis.

2. Memenuhi kebutuhan kalsium dan vitamin D

Kalsium merupakan mineral penting yang menyusun tulang. Hampir 99 persen tulang kita terdiri dari kalsium.

Namun seiring waktu, jumlah kalsium dalam tubuh berkurang. Kemampuan tubuh dalam menyerap kalsium juga mulai menurun. Padahal, kekurangan kalsium bisa membuat kita rentan mengalami osteoporosis.

Susu orang tua seringkali diperkaya dengan kalsium dan vitamin D.

Kalsium membantu pembentukan tulang, sedangkan Vitamin D diperlukan tubuh untuk memaksimalkan penyerapan kalsium. Kombinasi kedua nutrisi tersebut akan membantu lansia terhindar dari resiko osteoporosis.

3. Mencegah peradangan otak

Studi dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan korelasi antara asupan susu dan tingkat antioksidan yang disebut glutathione di otak pada orang tua lanjut usia.

Peserta penelitian yang minum susu memiliki kadar glutathione yang lebih tinggi. Glutathione merupakan indikator adanya stres oksidatif di otak. Semakin tinggi tingkat glutathione, semakin rendah risiko kita mengalami penyakit Alzheimer.

Baca Juga: 4 Cara Memilih Produk Susu Untuk Orang Dewasa

Berapa banyak susu yang harus diminum lansia?

Berapa banyak susu yang harus diminum lansia mungkin menjadi pertanyaan sebagian besar orang. Namun, tidak ada anjuran spesifik mengenai berapa banyak susu yang harus diminum lansia.

Jika merunut panduan USDA, orang yang berusia 50 tahun ke atas dianjurkan minum susu tiga cangkir susu per hari untuk memenuhi kebutuhan kalsiumnya.

Selain susu murni, asupan tersebut bisa didapatkan melalui sejumlah produk olahan susu, termasuk susu, yogurt, keju, dan susu kedelai yang diperkaya kalsium.

Orang tua juga bisa memenuhi kebutuhan kalsium dari makanan penutup berbahan dasar susu seperti es krim dan puding.

3 Tips Memilih Susu Orang Tua

Memilih susu untuk orang tua juga tidak bisa sembarangan, apalagi jika lansia mengalami susah makan. Anda harus memperhatikan kandungan nutrisi didalamnya agar kebutuhan gizi tubuh terpenuhi. Berikut tips memilih susu untuk orang tua:

1. Pilih Jenis Susu Yang Rendah Gula dan Lemak

Beberapa produk susu biasanya mengandung gula yang tinggi untuk menambah variasi rasa. Padahal, konsumsi gula berlebihan bisa berbahaya untuk kesehatan.

Konsumsi gula berlebihan bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, memperburuk kinerja jantung, dan mempercepat proses penuaan.

Sementara itu, terlalu banyak lemak bisa meningkatkan kolesterol jahat di tubuh, yang pada akhirnya membuat kita rentan terkena stroke atau penyakit jantung.

Baca Juga: Ternyata, Begini Cara Mengecek Kesehatan Jantung

2. Cek Kandungan Gizi di Kemasan Susu

Pastikan produk susu yang  Anda pilih untuk orang tua mengandung gizi lengkap.

Susu untuk lansia sebaiknya mengandung kalsium yang tinggi disertai dengan kombinasi vitamin dan mineral penting untuk tubuh.

Lansia sangat rentan mengalami osteoporosis. Risiko osteoporosis pada lansia meningkat hingga 50 persen. Dengan terpenuhinya kebutuhan kalsium dan vitamin, maka resiko tersebut bisa dicegah.

3. Sesuaikan kondisi tubuh dengan susu yang akan dikonsumsi

Pemilihan susu untuk orang tua juga harus dipilih sesuai dengan kondisi tubuh agar bisa mendapatkan manfaat yang maksimal.

Hal ini juga diperlukan untuk menghindari efek samping tertentu. Untuk lansia yang menderita diabetes, misalnya, maka harus memilih susu yang rendah gula.

Jika memiliki kondisi intoleran laktosa, maka harus dipilih susu untuk orang tua yang rendah laktosa agar tidak mengganggu pencernaan.

Ensure, Asupan Nutrisi Tambahan untuk Lansia

Butuh asupan nutrisi tambahan dengan kandungan nutrisi lengkap dan rendah gula serta lemak untuk orang tua Anda? Ensure bisa menjadi pilihan tepat.

Ensure dilengkapi dengan kandungan kalsium yang tinggi disertai dengan kombinasi 14 vitamin dan 9 mineral penting. Kandungan pada Ensure bantu penuhi kebutuhan nutrisi harian orang tua Anda.

Ensure juga diformulasikan khusus untuk mendukung daya tahan, kekuatan, dan aktivitas harian Anda. Untuk orang tua, Ensure memiliki variasi rasa yang nikmat di lidah.

Cara penyajian Ensure juga sangat praktis. Anda hanya perlu menyeduh 5 sendok takar dan 198 ml air.

Formulasi protein Ensure juga menjadi keunggulan dari produk ini. Ensure diformulasikan dengan kombinasi tiga protein penting, yakni whey, kasein, dan soya, yang mudah dicerna dan meningkatkan sintesis protein.

Selain mencegah osteoporosis, Ensure juga membantu Anda mencegah hilangnya massa otot. Keunggulan lain Ensure adalah rendah laktosa sehingga nyaman di pencernaan dan tidak akan menyebabkan mulas atau diare.

Jadi, sudah siapkah Anda memilih susu orang tua yang tepat?

SUMBER:

An overview and management of osteoporosis. National Library of Medicine. Retrieved on June 21, 2022 from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5335887/

Dental Caries (Tooth Decay) in Seniors (Age 65 and Over) - NIH. Retrieved on June 21, 2022 from https://www.nidcr.nih.gov/research/data-statistics/dental-caries/seniors   

4 Reasons the Elderly Should Consume Milk- Home Care Assistance. Retrieved on June 21, 2022 from https://www.torontohomecareassistance.ca/benefits-of-drinking-milk-for-seniors/

8 Langkah Utama Mengatasi Malnutrisi Pada Lansia- Siloam Hospital. Retrieved on June 21, 2022 from https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/8-langkah-utama-mengatasi-malnutrisi-pada-lansia

Konsumsi Kalsium untuk Mencapai Kepadatan Tulang yang Optimal. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Retrieved on June 21, 2022 from http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/penyakit-gangguan-metabolik/konsumsi-kalsium-untuk-mencapai-kepadatan-tulang-yang-optimal

Mengenal Osteoporosis- Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Retrieved in June 21, 2022 from https://dinkes.ntbprov.go.id/berita/mengenal-osteoporosis/

Dairy intake is associated with brain glutathione concentration in older adults. American Journal of Clinical Nutrition. Retrieved on June 21, 2022 from https://academic.oup.com/ajcn/article/101/2/287/4494384

Associations Between Dietary Components & Health- Dietary Guidelines For Americans 2015-2020 Eighth Edition. Retrieved on June 21, 2022 from https://health.gov/sites/default/files/2019-09/2015-2020_Dietary_Guidelines.pdf

How can these popular foods benefit our health?- Medical news Today. Retrieved on June 21, 2022 from https://www.medicalnewstoday.com/articles/269143

11 Reasons Why Too Much Sugar Is Bad for You - Healthline. Retrieved on June 21, 2022 from https://www.healthline.com/nutrition/too-much-sugar#TOC_TITLE_HDR_2

Facts about saturated fats- MedlinePlus. Retrieved on June 21, 2022 from https://medlineplus.gov/ency/patientinstructions/000838.htm

Osteoporosis and fracture risk in older people- Royal College of Physicians. Retrieved on June 21, 2022 from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4953292/

Produk Rekomendasi

Artikel Terkait