Ini 8 Obat Muntah Anak Tradisional & Cara Mengatasinya!

Jangan Panik, Ini 10 Cara Mengatasi Anak Muntah yang Tepat! 

obat muntah anak tradisional
obat muntah anak tradisional
obat muntah anak tradisional
Tags:

Mual atau Muntah pada anak adalah suatu kondisi yang terjadi ketika anak mengeluarkan isi perutnya. Kondisi ini memang mengkhawatirkan, namun muntah sendiri cenderung merupakan sebuah gejala alih-alih penyakit itu sendiri.

Pada definisinya, muntah merupakan suatu kondisi di mana seseorang memaksa membuang isi perut melalui mulut dan/atau hidung. Proses ini melibatkan baik sistem saraf autonomik maupun somatik dan biasanya disertai dengan mual.

Meski penyebab paling umum dari muntah pada anak adalah gastroenteritis, atau sering disebut dengan flu perut, penting untuk diketahui bahwa muntah dapat disebabkan oleh reflek protektif tubuh untuk mengirim sinyal adanya beragam kondisi lain. Penyebab muntah juga sangat beragam, mulai dari masalah lambung, infeksi, gangguan metabolik, dan kondisi serius seperti usus buntu, atau tekanan intrakranial pada kasus tertentu.

5 Penyebab Anak Muntah

Muntah pada anak merupakan gejala yang dapat muncul akibat berbagai penyebab tersembunyi. Mulai dari penyakit lazim seperti gastroenteritis hingga kondisi yang lebih serius seperti peningkatan tekanan intrakranial, memahami penyebab muntah pada anak sangat penting untuk memahami penanganan yang efektif. Berikut adalah 5 penyebab anak muntah:

1. Gastroenteritis dan gangguan perut

Gastroenteritis akut, ditandai dengan penyakit diare yang timbul secara cepat dengan atau tanpa mual, muntah, demam, atau sakit perut, merupakan penyebab utama muntah pada anak-anak.

2. Masalah pola makan

Muntah pada anak bisa dipicu oleh makanan tertentu atau makan berlebihan. Penting untuk menentukan pola muntah, seperti setelah makan atau dengan makanan tertentu. Gejala terkait seperti diare, demam, anoreksia, dan sakit perut atau kembung juga dapat terjadi.

3. Infeksi

Beragam infeksi, terutama infeksi virus pada saluran cerna, merupakan penyebab umum muntah pada anak. Infeksi bakteri dan parasit pada saluran pencernaan juga dapat menyebabkan muntah dan diare, yang jika terus-menerus dapat menyebabkan dehidrasi.

4. Obstruksi usus dan kondisi serius lainnya

Muntah pada anak juga bisa menjadi gejala penyakit parah seperti obstruksi usus yang memerlukan perhatian medis segera. Muntah kuning merupakan indikator tingginya obstruksi usus. Kondisi serius lainnya yang menyebabkan muntah termasuk meningitis, radang usus buntu, dan sindrom muntah siklik.

5. Mabuk perjalanan

Mabuk perjalanan pada anak-anak, termasuk bayi dan balita, dapat memicu mual dan muntah. Mabuk perjalanan diartikan sebagai kondisi yang sering kali dipicu oleh gerakan seperti saat mengendarai mobil, naik pesawat, atau naik kapal. Telinga bagian dalam memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan, dan sensitivitasnya dapat menyebabkan gejala mabuk perjalanan. Sebuah penelitian menyoroti bahwa timbulnya mabuk perjalanan dapat berkisar dari masa bayi hingga usia 15 tahun, dengan kondisi komorbiditas yang umum seperti gangguan migrain, gangguan vestibular, otitis media, dan keterlambatan motorik.

Mengenali penyebab muntah adalah kunci penanganan yang efektif. Baik itu mengatur pola makan, mengatasi infeksi, atau mencari pertolongan medis untuk kondisi serius, memahami pemicu muntah dapat sangat membantu dalam mengurangi rasa tidak nyaman dan mencegah komplikasi.

5 Pertolongan Pertama Anak Muntah di Rumah

Melakukan pertolongan pertama anak muntah di rumah dengan benar bisa membantu mencegah dehidrasi dan menjaga nutrisi:

1. Posisikan anak duduk tegak

Membantu mencegah aspirasi atau masuknya muntahan ke saluran napas.

2. Berikan cairan

Misalnya larutan elektrolit setiap 15–20 menit untuk menjaga imunitas anak.

3. Hindari makanan berat sementara waktu

Tunggu sampai muntah mereda sebelum memberikan makanan padat, demi mendukung proses penyerapan nutrisi kembali normal.

4. Gunakan makanan hambar saat mulai makan lagi

Roti, nasi putih, atau biskuit bisa menjadi pilihan aman yang membantu anak tumbuh berkualitas setelah pulih.

5. Pantau tanda dehidrasi

Mulut kering, mata cekung, atau jarang buang air kecil perlu diwaspadai. Bila muncul, segera bawa ke dokter.

10 Cara Mengatasi Anak Mual dan Muntah

Mengatasi mual dan muntah pada anak di rumah membutuhkan perhatian lebih dan memastikan anak mendapatkan cairan yang cukup serta nutrisi yang tepat. Berikut adalah sepuluh strategi praktis yang dapat ibu terapkan untuk mengurangi rasa tidak nyaman anak saat sedang muntah-muntah.

1. Hindari produk olahan susu dan makanan padat

Bagi anak yang sedang muntah-muntah, disarankan untuk tidak mengonsumsi produk olahan susu atau makanan padat.

2. Berikan cairan dalam jumlah kecil

Tergantung pada usianya, berikan 1-2 sendok makan larutan elektrolit oral (ORS) setiap 15-20 menit. Jika muntah terus berlanjut, tunggu dan mulai lagi.

3. Tingkatkan asupan cairan secara bertahap

Setelah muntah berhenti selama 3-4 jam, tingkatkan jumlah cairan secara perlahan.

4. Secara bertahap, mulai mengonsumsi makanan normal

Setelah 8 jam tanpa muntah, anak dapat minum susu atau mulai mengonsumsi susu formula, sementara anak dapat mengonsumsi makanan hambar seperti nasi, saus apel, roti panggang, sereal, dan biskuit.

5. Kembali ke pola makan biasa

Jika anak tidak muntah selama 24 jam, kembalilah ke pola makan biasa. Konsultasikan dengan dokter jika muntah berulang.

Baca Juga: Rekomendasi Pola Makan Sehat dan Susu Tinggi Protein

6. Jaga asupan cairan

Pastikan asupan cairan terus menerus untuk mencegah dehidrasi.

7. Tetap beri susu

Jika bayi ibu muntah, teruskan menyusui. Berikan anak cairan tambahan jika tampak dehidrasi.

8. Cairan bening

Tawarkan sedikit cairan bening seperti air atau kaldu bening. Hindari jus buah dan minuman bersoda sampai sembuh.

9. Solusi rehidrasi oral

Pertimbangkan solusi rehidrasi oral, terutama jika sering muntah atau diare.

10. Hindari pemberian obat konsultasi

Jangan memberikan obat anti diare atau anti muntah tanpa berkonsultasi dengan dokter atau tenaga kesehatan.

Segera cari pertolongan medis bila terdapat tanda-tanda dehidrasi, muntah darah, nyeri perut hebat, atau bila anak kurang responsif. Tetaplah di rumah setidaknya selama 48 jam setelah terakhir muntah untuk mencegah penyebaran infeksi.

8 Obat Tradisional & Alami untuk Atasi Muntah pada Anak

Selain mendapatkan saran medis dari dokter atau tenaga kesehatan, terdapat pula beragam obat muntah anak tradisional yang dapat membantu mengatasi muntah pada anak.

1. Jahe

Jahe merupakan obat tradisional mual muntah pada anak yang lazim digunakan untuk meringankan sakit perut dan mengurangi rasa sakit. Jahe dapat membantu mengendalikan mual pada anak di atas usia 2 tahun. Konsultasikan dengan dokter anak untuk penggunaan yang tepat.

2. Pisang 

Selanjutnya adalah buah pisang. Buah ini tinggi akan kalium dan mampu menjadi salah satu obat muntah dan mual alami untuk anak. Cocok Ibu berikan setelah anak muntah agar menggantikan mineral kalium yang telah terbuang ketika anak muntah. Manfaat dari pisang untuk mengatasi muntah ialah karena teksturnya yang padat dan lembut sehingga aman dikonsumsi si Kecil. 

3. Akupresur

Akupresur dapat membantu mengatasi mual. dengan Memberikan pijatan atau tekanan pada titik-titik tertentu di tubuh, seperti pergelangan tangan bagian dalam, dapat bermanfaat.

4. Cairan bening

Beri anak cairan bening seperti air dan teh herbal 30 menit setelah muntah. Cairan bening  lebih mudah dicerna dan membantu hidrasi.

5. Madu

Bahan alami lainnya yang dapat mengatasi anak muntah dan mual ialah madu. Khasiat dari madu ialah dapat menenangkan si Kecil setelah muntah. Ibu dapat mencampurkan madu dengan teh herbal atau bahkan dengan air hangat agar mual akibat muntah si Kecil dapat berkurang. 

Hindari penggunaan madu sebagai obat alami muntah pada anak dibawah 1 tahun. 

6. Aromaterapi

Aroma seperti lavender, kamomil, minyak lemon, peppermint, mawar, dan cengkeh dapat mengurangi timbulnya rasa mual.

7. Apel

Buah apel dapat mencegah mual hingga menghindari anak muntah. Apel memiliki kandungan serat tinggi dan rasa asam kecut yang segar sehingga cocok sebagai obat alami muntah pada anak. 

Beberapa buah yang yang memiliki kandungan serat tinggi cocok untuk membantu mengurangi mual. Menurut beberapa penelitian yang sudah ada, jika si Kecil mengonsumsi 1 buah apel utuh maka dapat mengurangi hingga mencegah mual penyebab muntah terjadi. 

8. Cairan larutan dan makanan yang menghidrasi

Larutan rehidrasi oral atau mengencerkan jus buah dengan air dapat membantu. Makanan hambar seperti roti dan sup hambar dapat diberikan setelah anak berhenti muntah.

Obat-obat tradisional ini bisa mengatasi muntah pada anak di rumah dengan efektif. Meski demikian, penting untuk mengamati respons anak dan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan jika gejalanya tidak hilang atau bahkan memburuk. Pastikan agar metode-metode ini sekadar menjadi pelengkap, bukan pengganti pengobatan medis profesional, terutama dalam kasus gejala yang parah atau berkepanjangan.

Selama masa pemulihan dari penyakit seperti muntah-muntah, menjaga agar anak tetap mendapatkan nutrisi seimbang.

Baca Juga: Anak Muntah Setelah Makan? Cek Penyebab dan Cara Mengatasinya di Sini!

Rekomendasi Nutrisi Seimbang untuk Tumbuh Berkualitas Anak

Saat anak mengalami muntah, proses penyerapan nutrisi bisa terganggu. Agar si kecil tetap tumbuh berkualitas, asupan nutrisi yang lengkap sangat penting.

Pediasure kini dilengkapi dengan Peptigro System. Peptigro System mengandung Casein Phosphopeptide (CPP). CPP mendukung pertumbuhan 2X Growth Improvement dengan peningkatan massa otot tanpa menambah lemak, memperkuat tulang hingga 44%, mengurangi frekuensi sakit hingga 35%, dan meningkatkan kecukupan vitamin D sebesar 19%.

Dengan dukungan protein berkualitas, omega-3 & omega-6, serta 23 vitamin dan mineral penting, Pediasure membantu menjaga daya tahan tubuh anak sekaligus memastikan mereka tetap tumbuh berkualitas meski sempat mengalami gangguan pencernaan seperti anak muntah karena masuk angin atau muntah akibat infeksi.

Berikan Pediasure dua kali sehari atau sesuai kebutuhan harian nutrisi anak untuk membantu si kecil pulih lebih cepat, memperbaiki proses penyerapan nutrisi, dan mendukung 2X Growth Improvement demi masa depan yang sehat dan cerdas.

 

ID.2025.66048.PDS.1 (v1.0)

SUMBER: 

https://publications.aap.org/pediatricsinreview/article-abstract/39/7/342/35176/Vomiting-in-Children?redirectedFrom=fulltext. Retrieved on December 16, 2023, from https://publications.aap.org/pediatricsinreview/article-abstract/39/7/342/35176/Vomiting-in-Children?redirectedFrom=fulltext. 

https://publications.aap.org/pediatriccare/book/348/chapter-abstract/5775971/Vomiting?redirectedFrom=fulltext. Retrieved on December 16, 2023, from https://publications.aap.org/pediatriccare/book/348/chapter-abstract/5775971/Vomiting?redirectedFrom=fulltext. 

https://www.uptodate.com/contents/5902. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.uptodate.com/contents/5902. 

Vomiting | Johns Hopkins Medicine. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/vomiting. 

Management of a child with vomiting. Retrieved on December 16, 2023, from https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/23340985/. 

Vomiting Children: It's Not Always Gastroenteritis. Retrieved on December 16, 2023, from https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/32413152. 

Gastroenteritis in Children | AAFP. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.aafp.org/pubs/afp/issues/2019/0201/p159.html. 

Nausea and Vomiting in Infants and Children - Pediatrics - Merck Manuals Professional Edition. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.merckmanuals.com/professional/pediatrics/symptoms-in-infants-and-children/nausea-and-vomiting-in-infants-and-children. 

Vomiting | Johns Hopkins Medicine. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/vomiting. 

Nausea and Vomiting in Infants and Children - Pediatrics - Merck Manuals Professional Edition. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.merckmanuals.com/professional/pediatrics/symptoms-in-infants-and-children/nausea-and-vomiting-in-infants-and-children. 

Severe motion sickness in infants and children. Retrieved on December 16, 2023, from https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/32682672/. 

How to Handle Vomiting (for Parents) - Nemours KidsHealth. Retrieved on December 16, 2023, from https://kidshealth.org/en/parents/vomiting-sheet.html. 

Vomiting in children and babies | NHS inform. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.nhsinform.scot/illnesses-and-conditions/stomach-liver-and-gastrointestinal-tract/vomiting-in-children-and-babies/. 

Vomiting in children - treatments, self care and causes | healthdirect. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.healthdirect.gov.au/vomiting-in-children. 

How to stop vomiting: Home remedies. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.medicalnewstoday.com/articles/318851. 

Remedies for Nausea and Vomiting. Retrieved on December 16, 2023, from https://www.webmd.com/children/ss/nausea-vomiting-remedies-treatment

Ow et al. Effi cacy of long‑term oral nutritional supplementation with dietary counseling on growth, body composition and bone mineralization in children with or at risk for undernutrition: a randomized controlled trial. Nutrition Journal (2025) 24:110

Rangkaian Produk PediaSure

Baca Selengkapnya Tentang Tumbuh Kembang si Kecil