PediaSure
- Main Image
-
- Title
- PediaSure Vanila
- Detail Page Path
Gatal pada anak sering kali dianggap sebagai masalah ringan, namun jika dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, gatal bisa menjadi sumber ketidaknyamanan yang serius bagi si kecil. Selain mengganggu aktivitas harian, rasa gatal juga dapat memengaruhi kualitas tidur anak, yang pada akhirnya berdampak pada suasana hati dan kesehatannya secara keseluruhan.
Ibu, gatal pada anak bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti penyakit kulit pada anak, alergi makanan, atau daya tahan tubuh yang menurun. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenali penyebabnya sejak dini agar dapat memberikan penanganan yang tepat dan mencegah kondisi ini semakin parah. Yuk, kita bahas lebih lanjut!
Ibu, gatal pada anak bukan hanya masalah sepele. Selain menyebabkan ketidaknyamanan, kondisi ini juga dapat memengaruhi kesehatan dan aktivitas sehari-hari si kecil. Gatal yang berlangsung lama bahkan dapat mengganggu tidur dan mengakibatkan anak menjadi rewel. Oleh karena itu, memahami penyebab gatal pada anak dan cara mengatasinya sangat penting untuk memastikan kesehatan kulit mereka tetap terjaga.
Gatal pada anak sering kali terkait dengan berbagai kondisi, seperti penyakit kulit pada anak, alergi makanan, atau daya tahan tubuh yang menurun. Dengan penanganan yang tepat, Ibu dapat membantu si kecil merasa lebih nyaman dan mencegah masalah kulit semakin parah.
Berikut ini beberapa penyebab gatal pada anak:
Biang keringat sering terjadi ketika cuaca panas atau anak terlalu lama berkeringat. Bintik-bintik kecil yang gatal biasanya muncul di area lipatan tubuh seperti leher, ketiak, atau punggung.
Kelenjar keringat yang tersumbat karena panas atau kelembapan berlebih.
Bintik-bintik merah kecil yang terasa gatal dan perih.
Eksim adalah salah satu penyakit kulit pada anak yang cukup umum, terutama pada anak dengan riwayat alergi.
Faktor genetik, alergi, atau iritasi kulit.
Kulit kering, merah, bersisik, dan terasa sangat gatal.
Beberapa anak memiliki sensitivitas terhadap makanan tertentu, seperti susu, telur, kacang, atau seafood, yang dapat memicu reaksi alergi.
Sistem imun bereaksi berlebihan terhadap protein tertentu dalam makanan.
Gatal-gatal, ruam merah, hingga pembengkakan di beberapa area tubuh.
Baca Juga: Alergi Makanan pada Anak: Penyebab, Faktor Risiko, dan Cara Mengatasi
Infeksi jamur atau bakteri sering menyerang area kulit yang lembap, seperti sela-sela jari atau lipatan tubuh.
Kebersihan kulit yang kurang terjaga atau paparan mikroorganisme.
Gatal disertai bercak putih atau kemerahan pada kulit.
Gigitan serangga seperti nyamuk atau kutu dapat menyebabkan rasa gatal yang mengganggu pada kulit anak.
Reaksi tubuh terhadap air liur serangga.
Bintik merah yang membengkak dan terasa gatal.
Lalu, bagaimana cara mengatasi gatal pada anak? Berikut beberapa yang bisa Ibu coba di rumah:
Air dingin dapat meredakan iritasi kulit dan mengurangi rasa gatal. Hindari air panas karena dapat memperburuk kondisi kulit.
Oleskan krim pelembap atau salep yang direkomendasikan oleh dokter untuk meredakan eksim atau iritasi kulit.
Gunakan pakaian berbahan katun yang nyaman untuk mengurangi gesekan pada kulit anak.
Jika anak memiliki alergi makanan, pastikan untuk menghindari makanan yang dapat memicu reaksi alergi.
Kompres dingin dapat membantu mengurangi pembengkakan dan rasa gatal akibat gigitan serangga.
Mandi secara teratur dan pastikan kulit anak selalu bersih dan kering untuk mencegah infeksi jamur atau bakteri.
Pilih produk yang bebas pewangi dan bahan kimia keras untuk mengurangi risiko iritasi kulit.
Jika gatal disebabkan oleh alergi, dokter mungkin akan merekomendasikan obat antihistamin untuk meredakan gejala.
Gunakan sarung tangan lembut atau potong kuku anak untuk mencegah luka akibat garukan.
Jika gatal tidak kunjung membaik, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Baca Juga: Biduran pada Anak: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Untuk menghindarkan si Kecil dari penyakit kulit, berikut ini beberapa tips yang bisa Ibu coba:
Mandi dua kali sehari dengan sabun yang lembut dan pastikan tubuh anak selalu bersih dan kering.
Hindari pakaian berbahan sintetis yang dapat menyebabkan panas dan iritasi kulit.
Identifikasi alergen seperti makanan atau serbuk sari yang dapat memicu reaksi pada anak, dan hindari paparan terhadapnya.
Asupan nutrisi yang cukup, termasuk vitamin dan mineral, membantu memperkuat daya tahan tubuh anak terhadap infeksi kulit.
Lindungi kulit anak dari paparan sinar matahari langsung dengan menggunakan sunscreen khusus anak.
Pastikan lingkungan tempat tinggal bebas dari debu, serangga, dan benda-benda kotor yang dapat menjadi sumber infeksi.
Selain menjaga kebersihan, pastikan anak mendapatkan asupan nutrisi yang mendukung daya tahan tubuh mereka.
Ibu, selain menjaga kebersihan dan mengatasi gatal dengan cara yang tepat, memastikan anak mendapatkan asupan nutrisi seimbang juga sangat penting. Salah satu rekomendasi yang bisa Ibu coba adalah PediaSure. Asupan nutrisi tambahan ini mengandung beberapa nutrisi yang dibutuhkan oleh si Kecil, di antaranya:
Formula terbaru Pediasure Peptigro System memastikan nutrisi terserap dengan optimal, membantu anak tumbuh sehat, aktif, dan terhindar dari berbagai masalah kulit.
Dengan kombinasi perawatan kulit yang tepat, pola hidup sehat, dan nutrisi lengkap dari PediaSure, Ibu dapat memastikan si kecil tetap sehat, nyaman, dan ceria sepanjang hari. Semoga informasi ini bermanfaat, Bu!
ID.2025.57346.PDS.1 (v1.1)
SUMBER:
Kang, S. Y., Um, J. Y., Chung, B. Y., Kim, J. C., Park, C. W., & Kim, H. O. (2021). Differential Diagnosis and Treatment of Itching in Children and Adolescents. Biomedicines, 9(8), 919. Retrieved December 20, 2024, from https://doi.org/10.3390/biomedicines9080919
Itchy skin in babies and children. (2024, June 27). Pregnancy, Birth and Baby | Pregnancy Birth and Baby. Retrieved December 20, 2024, from https://www.pregnancybirthbaby.org.au/itchy-skin-in-babies-and-children
How to relieve itching. (2023, December 21). Retrieved December 20, 2024, from https://www.medicalnewstoday.com/articles/323491
Skin Infections: Prevention and Disinfection. (2024, October 25). Wisconsin Department of Health Services. Retrieved December 20, 2024, from https://www.dhs.wisconsin.gov/skin-infection/prevention-disinfection.htm
![]()
Alergi makanan pada anak bisa terjadi karena beberapa hal. Cek penyebab, faktor risiko, dan cara mengatasinya di sini!
![]()
Anak alergi makanan atau debu? Kenapa bisa alergi? Untuk memahami jenis, penyebab, dan cara cek alergi anak, simak informasi lengkapnya berikut ini!
![]()
Temukan 10 vitamin untuk daya tahan tubuh anak yang aman agar si kecil tetap sehat dan tidak mudah sakit
Anda akan keluar ke situs web Abbott khusus negara atau wilayah lainnya. Perlu diketahui bahwa situs yang Anda kunjungi ditujukan untuk penduduk negara atau wilayah tertentu, seperti yang tercantum di situs tersebut. Situs ini mungkin berisi informasi tentang obat-obatan, perangkat medis, dan produk lain atau penggunaan produk tersebut yang tidak disetujui di negara atau wilayah lain.
Situs web yang Anda kunjungi juga mungkin tidak dioptimalkan untuk ukuran layar perangkat tertentu. Apakah Anda ingin melanjutkan dan keluar situs web ini?